Jumat, 04 September 2015

Jaringan Komputer


A. Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer, software dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer adalah:

1. Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
2. Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
3. Akses informasi: contohnya web browsing

B. Manfaat Jaringan Komputer

1. Resource sharing
2. Reliabilitas tinggi
3. Menghemat uang

Berikut ini adalah manfaat jaringan komputer dalam berbagai bidang :

1. Dunia Bisnis & Perbankan
       Bidang Bisnis dan Perbankan Di bidang bisnis baik perdagangan barang maupun jasa komputer akan sangat penting untuk kegiatan transaksi baik rutin, periodik, maupun insidentil dan menyediakan informasi dengan cepat dan tepat.Sistem Informasi Manajemen (SIM) / Management Information system (MIS), merupakan sistem informasi yang sudah banyak diterapkan pada perusahaan yang bergerak bidang perdagangan barang dan jasa baik pada perusahaan besar, menengah, bahkan perusahaan kecil. Di perusahaan dagang seperti department store, telah dipergunakan mesin cash register (mesin kasir) yang dilengkapi dengan kontrol komputer sehingga mesin tersebut dapat dikontrol oleh pihak manajer hanya dari ruangan kerjanya secara cepat dan tepat, untuk scanning barcode kode barang dagangan, menghitung rugi laba, inventori dan sebagainya. Di bidang perbankan, telah memperkenalkan solusi core banking, seperti Finacle, yang memberikan solusi bagi bank yang ingin melakukan layanan finansial. Penghitungan keuangan, bunga, layanan keuangan seperti e-banking, e-cash, ATM, dan sebagainya merupakan contoh konkrit yang selama ini banyak digunakan di perbankan.

2. Dalam Bidang Pemerintahan
    Bidang Pemerintahan hampir setiap perkantoran suatu instansi pemerintahan telah menggunakan komputer. Penggunaannya mulai sekedar untuk mengolah data administrasi tata usaha, pelayanan masyarakat (public services), pengolahan dan dokumentasi data penduduk, perencanaan, statistika, pengambilan keputusan, dan lain sebagainya.
E-Government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara Pemerintah dan pihak-pihak lain. Penggunaan teknologi informasi ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Government to Citizen),G2B (Government to Business Enterprises), dan G2G (inter-agency relationship). Bahkan saat ini dengan adanya e-government, komputer memiliki peran yang sangat penting bagi pemerintah untuk melakukan sosialisasi berbagai kebijakan, melakukan pemberdayaan masyarakat, termasuk kerjasama antar pemerintah, mayarakat, dan pelaku bisnis, memperkenalkan potensi wilayah dan pariwisata, dan sebagainya. Dimungkinkan bahwa teknologi informasi dalam masa yang akan datang akan digunakan untuk pengambilan keputusan politik, misalnya untuk pemilihan umum (E-voting) Selain itu masyarakat bisa menyampaikan aspirasi secara langsung kepada para eksekutif dan legislative pemerintah melalui e-mail atau elektronik forum melalui web yang dibangun pemerintah setempat.
        Kemampuan Komputer, Kecepatan dan ketepatan dalam mengolah data dan menghasilkan informasi adalah kemampuan utama yang dimiliki komputer. Selain itu kemampuan kapasitas penyimpanan data dalam memori atau simpanan luar seperti harddisk saat ini terjadi peningkatan kapasitas yang sangat luar biasa. Kemampuan-kemampuan lain yang dimiliki komputer adalah kecepatan mengirim data dalam format apapun antar komputer dalam jaringan wilayah lokal, regiona.
        Tenologi Informasi dan Komunikasi yang dikembangkan dalam pemerintahan atau yang disebut e-government membuat masyarakat semakin mudah dalam mengakses kebijakan pemerintah sehingga program yang dicanangkan pemerintah dapat berjalan dengan lancar.
e-government juga dapat mendukung pengelolaan pemerintahan yang lebih efisien, dan bisa meningkatkan komunikasi antara pemerintah dengan sektor usaha dan industri.
        Masyarakat dapat memberi masukan mengenai kebijakan-kebijakan yang dibuaat oleh pemerintah sehingga dapat memperbaiki kinerja pemerintah.

3. Dalam Bidang Pendidikan
         Manfaat Internet sebagai salah satu media terbesar di dunia bisa digunakan sebagai pendorong majunya pendidikan di Indonesia khususnya.
Teknologi internet hadir sebagai media / sarana yang multifungsi. Komunikasi melalui internet dapat dilakukan secara interpesonal(misalnya e-mail dan chatting) atau secara massal, yang dikenal one to many communication (misalnya mailing list). Dengan adanya aplikasi teleconference, INTERNET juga dapat hadir secara real time audio visual seperti pada metode konvensional.
Berdasarkan hal tersebut, maka internet sebagai media pendidikan mampu menghadapkan karakteristik yang khas, yaitu :
a. sebagai media interpersonal dan massa
b. bersifat interaktif
c. memungkinkan komunikasi secara sinkron maupun asinkron

Karakteristik ini memungkinkan pelajar melakukan komunikasi dengan sumber ilmu secara lebih luas bila dibandingkan dengan hanya menggunakan media konvensional.
Teknologi INTERNET menunjang para pelajar yang mengalami keterbatasan ruang dan waktu untuk tetap dapat menikmati pendidikan. Mereka tetap dapat berkomunikasi dalam bentuk komunikasi melalui e-mail, mailing list, dan chatting. Mailing list dapat dimanfaatkan sebagai media diskusi, dimana pakar / pengajar akan berdiskusi bersama anggota mailing list. Metode ini mampu menghilangkan jarak antara pakar / pengajar dengan pelajar. Suasana yang hangat dan nonformal pada mailing list ternyata menjadi cara pembelajaran yang efektif.

Beberapa manfaat penggunaan teknologi informasi dalam dunia pendidikan antara lain :
1. arus informasi tetap mengalir setiap waktu tanpa ada batasan waktu dan tempat
2. kemudahan mendapatkan resource yang lengkap
3. aktifitas pembelajaran pelajar meningkat
4. daya tampung meningkat
5. adanya standardisasi pembelajaran
6. meningkatkan learning outcomes baik kuantitas maupun kualitas
7.Informasi yang dibutuhkan akan semakin cepat dan mudah di akses untuk kepentingan pendidikan.
8Inovasi dalam pembelajaran semakin berkembang dengan adanya inovasi e-learning yang semakin memudahkan proses pendidikan.
9. Kemajuan TIK juga akan memungkinkan berkembangnya kelas virtual atau kelas yang berbasis teleconference yang tidak mengharuskan sang pendidik dan peserta didik berada dalam satu ruangan.
10.Sistem administrasi pada sebuah lembaga pendidikan akan semakin mudah dan lancar karena penerapan sistem TIK.

Kelebihan dan Kekurangan Jaringan Komputer

Kelebihan Jaringan :

1. Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan         secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai                     workstation.
2. Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat seorang pemakai yang             bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamanan                 jaringan.
3. Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di           server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan
4. Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti:               harddisk, drive, fax/modem, printer.
5. Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah                 satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk                   mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
6. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu                       komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

Kekurangan Jaringan Komputer :

1. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer       dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi           adalah antara server dengan workstation.
2. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan                 masing-masing fasilitas yang dimiliki.
3. Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus             dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut
4. Biaya operasional relatif lebih mahal.
5. Diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai             server.
6. Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka             secara keseluruhan jaringan akan terjaga

sumber: 
aiiusry.blogspot.com
dedesyafrizal.blogspot.com


Nama dosen : IGN Mantra